Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika, Senin (6/8/2018) mengirimkan tim ke Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk menyampaikan bantuan berupa peralatan sekolah yang dibutuhkan oleh siswa yang terkena dampak bencana gempa. Gempa yang terjadi tanggal 29 Juli 2018 yang lalu mengakibatkan sejumlah sekolah mengalami kerusakan mulai sedang hingga berat.
Bantuan disampaikan ke Pos Pendidikan Kemdikbud yang berlokasi di SDN 02 Obel-obel Kab. Lombok Timur, NTB. Penyerahan bantuan disampaikan oleh Kepala Bidang Fasilitasi dan Peningkatan Kompetensi PPPPTK Matematika, Dra. Puji Iryanti, M.Sc.Ed kepada Ketua Pos Pendidikan, Tatan, S.Pd. Nantinya bantuan tersebut akan didistribusikan ke sekolah-sekolah yang terkena dampak gempa secara merata sesuai dengan jumlah siswa yang ada di sekolah tersebut.
Perwakilan PPPPTK Matematika menyerahkan bantuan untuk sekolah korban bencana gempa bumi NTB di Pos Pendidikan Kemdikbud, 6 Agustus 2018, NTB.
Menurut Tatan, kebutuhan prioritas saat adalah penyediaan tenda-tenda untuk tempat belajar siswa karena siswa masih trauma belajar di dalam gedung. Namun, saat ini berdasarkan Surat Edaran Gubernur NTB, siswa diliburkan hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Tim dari PPPPTK Matematika selanjutnya mengunjungi sekolah yang terdampak bencana gempa paling berat yaitu di SDN 03 Obel-obel Kab. Lombok Timur, NTB, bahkan menurut keterangan dari Tatan, ada 2 siswa dari SD ini yang turut menjadi korban meninggal akibat gempa bumi. (RK)
Tim PPPPTK Matematika sedang memperagakan permainan matematika yang menyenangkan di antara siswa SDN 03 Obel-obel, Kab. Lombok Timur, NTB ketika meninjau sekolah yang terkena dampak bencana gempa bumi NTB.